-

Sunday, May 08, 2011

Korban, 8 Tewas, 23 Selamat dan 1 Hilang

BOJONEGORO, KOMPAS - Hingga hari kedelapan Minggu (8/5/2011) jumlah penumpang perahu terbalik di Dusun Genuk Desa Padang Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur Senin (2/5/2011) tercatat delapan ditemukan meninggal, satu hilang dan 23 selamat.Hingga saat ini tinggal Sri Parti (17) siswa SMKN 1 Bojonegoro warga Dusun Genuk Desa Padang Kecamatan Trucuk. Keluarga korban berharap Sri juga ditemukan meskipun dalam keadaan meninggal.Paman korban, Sukandar menuturkan selama ini setiap ada temuan korban, keluarga selalu memburu dengan perahu kayu ke titik temuan sampai mengecek di Posko dan rumah sakit."Tetapi ternyata bukan Sri. Kami berharap dia juga ditemukan meskipun kemungkinan hidup sangat kecil. Paling tidak kalau pun ditemukan meninggal kami bisa menguburkan jasadnya secara layak," katanya.Belum ditemukannya Sri Parti, membuat ibunya, Karmisah (48) gundah. Apalagi saat itu dia berangkat dengan anaknya. Ketika perahu terbalik, Karmisah sempat memegangi anak satu-satunya.Tetapi pegangannya lepas. Sri juga sempat dilempari jiriken ukuran 5 liter untuk pegangan agar terapung. Tetapi tidak sampai ke Sri, sehingga Sri hanyut dan belum ditemukan hingga saat ini.Sementara itu, Posko Pengaduan ditutup Sabtu (7/5/2011) pukul 17.00. Tim SAR gabungan dikembalikan ke markas masing-masing.Namun, bila ada laporan temuan korban tim SAR tetap akan mengevakuasi dan mengidentifikasi korban. Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bojonegoro, MZ Budi Mulyono menjelaskan pencarian satu korban yang belum ditemukan diserahkan ke keluarga dan masyarakat. "Tetapi, bila ditemukan diminta menghubungi tim untuk evakuasi dan identifikasi," kata Budi.Kepala Detasemen C Pelopor Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Sugeng Prayitno menyatakan nantinya bila korban ditemukan pihaknya siap evakuasi. "Nanti akan diterjukan dari Subdetasemen 3 Detasemen C Pelopor di Bojonegoro," kata Sugeng.Sejak peristiwa perahu terbalik Senin lalu, dikerahkan sedikitnya 125 tim SAR gabungan. Mereka berasal dari Detasemen C Pelopor Satbrimob Polda Jatim Subden 1 Madiun, Subden 2 Kediri dan Subden 3 Bojonegoro, Kepolisian Resor Bojonegoro, Komando Distrik Militer 0813 Bojonegoro, Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, PMI, Taruna Siaga Bencana Kabupaten Bojonegoro. Selain itu juga dibantu Tim SAR PT Semen Gresik, dan Dokter Kesehatan Polda Jatim.Data Korban Meninggal 1. Darsih (40) warga Dusun Sumberrejo Kentong Desa Padang Kecamatan Trucuk ditemukan di tambangan Tulungrejo Kecamatan Trucuk Senin (2/5/2011) pukul 07.00 WIB, 2. Nurin Nikmah (17) siswa MA Abu Darin Dander, warga Dusun Genuk Desa Padang Kecamatan Trucuk ditemukan Selasa (3/5/2011) di Sungai Desa Menilo Kecamatan Soko Kabupaten Tuban pukul 17.40 WIB.3. Nurul Wijyanti (17) siswa SMKN 1Bojonegoro warga Dusun Genuk Desa Padang Kecamatan Trucuk ditemukan di Ledokkulon Bojonegoro Selasa (3/5/2011) pukul 20.15 WIB. 4. Agus Priyanto (34) warga Dusun Genuk Desa Padang Kecamatan Trucuk ditemukan di sekitar jembatan Kalikethek yang menghubungkan Desa Banjarjo Bojonegoro dengan Banjarsari Kecamatan Trucuk Selasa (3/5/2011) pukul 22.20 WIB.5. Darsini (40) warga Dusun Sumberrejo Kentong Kecamatan Trucuk ditemukan di Desa Banaran Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan Rabu (4/5/2011) pukul 08.20 WIB. 6. Fety May Nurhidayah (16) siswa MTsN 1 Bojonegoro warga Dusun Sumberrejo Kentong Kecamatan Trucuk ditemukan pukul 13.50 WIB, di Desa Ngablak Kecamatan Dander.7. Ketut Arisanto (30) asal Wates Kediri ditemukan di Desa Banjarsari Kecamatan Trucuk Sabtu (7/5/2011) pukul 01.30 WIB, 8. Yhana Oktaviani (15) siswa MTsN 1 Bojonegoro warga Dusun Sumberrejo Kentong Desa Padang Kecamatan Trucuk ditemukan di Madean Ngablak Kecamatan Dander Sabtu (7/5/2011) pukul 06.00 WIB.Korban Hilang, Sri Parti (17) siswa SMKN 1 Bojonegoro warga Dusun Genuk Desa Padang Kecamatan Trucuk

Artikel yang Berkaitan

0 komentar:

-

Post a Comment