-

Friday, December 23, 2011

Penjualan Mobil Diperkirakan Tembus 890 Ribu Unit


Bandung - Meski sempat terkendala tsunami Jepang dan banjir di Thailand, penjualan mobil nasional diperkirakan mencapai 890.000 unit. Jika itu terjadi maka bakal menembus target yang ditetapkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo).

Gaikindo sebelumnya menetapkan target maksimal 870.000 unit untuk penjualan mobil nasional.

"Sampai akhir tahun penjualan mobil diprediksi mencapai 890.000 unit," kata Presdir PT Astra Internasional Tbk Prijono Sugiarto dalam Press Conference Astra Biz Center di Jalan Soekarno Hatta, Senin (19/12/2011)..

Hingga Oktober 2011 saja Prijono menyebut penjualan roda emppat sudah mencapai angka 814 ribu. Di akhir tahun diprediksi akan ada penambahan sekitar 65 ribu hingga 70 ribu.

Jabar sendiri lanjut Prijono berkontribusi 17 persen untuk angka penjualan roda empat. Angka pertumbuhan otomotif khususnya mobil di Jawa Barat lebih tinggi dibandingkan angka pertumbuhan nasional. Pertumbuhan hingga bulan Oktober 2011, Jabar tumbuh 19 persen dibandingkan nasional yang tumbuh 15 persen.

"Pertumbuhan otomotif nasional antara 15 hingga 16 persen, atau sekitar 880 ribu hingga 90 ribu. Untuk Jabar, angkanya lebih tinggi, sampai Oktober ini atau pertumbuhan 10 bulan sudah 19 persen," ujarnya.

Tahun depan, pertumbuhan otomotif pun diprediksi akan tetap meningkat meski targetnya tidak besar mengingat adanya krisis di Eropa. Tahun 2012 ditargetkan penjualan roda empat sebanyak 920 ribu unit.

"Kalau tahun depan, kita lihat Eropa ini mau kemana. Target konservatifnya naik sekitar 2,5 hingga 5 persen. Diatas 900 ribu sampai 950 ribu," tuturnya.

Ia mengatakan, berdasarkan data dari World Bank, ada 56,5 persen penduduk Indonesia yang masuk kategori masyarakat kelas menengah yang diasumsikan dalam sehari bisa membelanjakan uang US$ 2 hingga US$ 20.

"Masyarakat kelas menengah ini adalah kekuatan kita. Tahun depan angka ini bisa terus meningkat hingga 63 persen dengan pertumbuhan ekonomi," ujarnya.
(tya/ern)
sumber : bandung.detik.com

Artikel yang Berkaitan

0 komentar:

-

Post a Comment