-

Wednesday, July 31, 2013

Puasa Sejati

Ibadah puasa sungguh merupakan ibadah yang sangat istimewa karena banyaknya kebaikan dan keutamaan yang terkandung di dalamnya, baik fisik, mental, maupun spiritual. Ibadah puasa menjadi lebih istimewa karena diyakini dapat mengantar pelakunya meraih derajat takwa. (QS al-Baqarah [2]: 183).Pada kenyataannya, ibadah puasa memperlihatkan tingkatan kualitas yang beragam sejalan dengan tingkat pemahaman, penghayatan, dan pengamalan pelakunya. Al-Ghazali membagi kualitas puasa itu ke dalam tiga tingkatan, yaitu awam, khusus, dan lebih khusus lagi (khash al-khawash).Puasa awam adalah tidak makan dan minum serta tidak melakukan hubungan suami-istri dari terbit fajar hingga mata hari terbenam. Puasa awam tak memiliki dampak positif secara moral maupun spiritual. Ia hanya beroleh lapar dan dahaga....

Tuesday, July 30, 2013

Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadan

“Allah menganugerahkannya kepada orang yang berkata baik, bersedekah, berpuasa, dan shalat di kala kebanyakan manusia tidur.” (HR.At-Tirmidzi)Ramadan adalah bulan istimewa bagi umat Islam yang beriman di seluruh penjuru dunia. Di bulan suci ini, nilai ibadah diganjar seribu kali lipat dibandingkan dengan 11 bulan lainnya. Kedatangan bulan Ramadan setiap tahunnya tak henti menjadi penghibur hati orang mukmin. Bagaimana tidak, beribu keutamaan ditawarkan di bulan ini.Pahala diobral, ampunan Allah bertebaran memenuhi setiap ruang dan waktu. Seorang yang menyadari kurangnya bekal yang dimiliki untuk menghadapi hari penghitungan kelak, tak ada rasa kecuali sumringah menyambut Ramadan.Salah satu ibadah yang dianjurkan Allah di bulan Ramadan adalah sedekah. Orang yang bersedekah di bulan Ramadhan...

Monday, July 29, 2013

Belajar Memaafkan

"Tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia. Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar, dan juga tidak dianugerahkan melainkan kepada orang yang mempunyai keberuntungan yang besar." (QS. Fushshilat [41]: 34-35)     Salah satu cara menolak kejahatan adalah memberi maaf kepada orang yang berbuat salah. Memberi maaf merupakan ajaran Islam yang sangat mulia. Memberi maaf termasuk kebaikan hati yang dapat menghindarkan diri dari permusuhan dan dendam yang tidak pernah padam.     Menurut Ibn Al-Qayyim, hakikat memberi maaf adalah menggugurkan hak untuk...

Sunday, July 28, 2013

Meraih Derajat Takwa

Sebagaimana difirmankan Allah SWT dalam QS:2:183, puasa diwajibkan bagi orang beriman agar mendapatkan kedudukan takwa di sisi-Nya. Puasa yang kita lakukan, tidak saja menahan lapar, dahaga dan hasrat biologis , namun juga menahan panca indra dan hati dari perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT. Semua hal tersebut dilakukan dalam rangka menggapai kedudukan taqwa. Menurut Abu Hurairah ra, ketika beliau ditanya tentang takwa menjelaskan; ”Apakah engkau pernah berjalan di atas jalan berduri? Orang yang bertanya menjawab, “Ya, pernah.“ Abu Hurairah berkata, “Apa yang engkau perbuat?” Orang yang bertanya menjawab, “Jika aku melihat duri, aku akan menghindar darinya, atau melangkahinya, atau mundur darinya.” Abu Hurairah ra berkata, “Itulah takwa” (Ibnu Rajab, jami’ul Ulum wal Hikam). Kedudukan...

Saturday, July 27, 2013

Mendekati Alquran

Ramadhan, bulan berlimpah kebaikan dan keberkahan. Bulan untuk kita ketam pahala dan anugerah-Nya. Tidak ada yang terlewati dari bulan suci ini kecuali semuanya merasakan kedamaian, ketenangan dan kebahagian. Di antara amalan yang akan mengundang kebaikan dan berpahala besar adalah mendekati dan membaca Alquran. Atau istilah yang lazim kita dengar dan akrab di bulan Ramadhan adalah tadarus Quran. Inilah amalan yang tersirat dalam Alquran sebagai amalan yang mengundang keberkahan dan sekaligus mendesain Ramadhan kita menjadi terbaik (QS Al-Baqarah, 2: 185). Mendekati Alquran berarti membaca, merenungkan, menelaah, dan memahami wahyu-wahyu-Nya. Di bulan inilah Alquran menemukan momentumnya. Syiarnya sangat berasa dan khas. Di hampir pengeras-pengeras suara mushala atau masjid di negeri ini,...

Friday, July 26, 2013

Manfaatkan Waktu Sahur

Ketika mendengar kata sahur, seringkali terbayang sebuah aktivitas makan-minum sebelum Subuh, karena esok harinya akan menjalani ibadah puasa. Akan tetapi, alankah indahnya bila kita pun merenungkan waktu sahur dari sisi yang lain. Sahur adalah penggalan waktu sepertiga malam terakhir. Rasulullah SAW menghiasi waktu sahur dengan sujud dan istigfar serta menyempurnakan tahajudnya (qiyamullail).Begitu indahnya waktu sahur, sehingga Al Quran menyebut di antara tanda-tanda orang bertakwa yakni mereka yang memohon ampunan Allah di waktu sahur. (QS. 3 ayat 17 dan QS 51 ayat 15-18).Pada waktu sahur, ketika banyak kegiatan manusia masih mendunia, para pencari cinta justru menghiasi waktu sahurnya dengan merintihkan doa dan istighfar, karena mereka meyakini yang disampaikan Rasulullah SAW.''Allah...

Thursday, July 25, 2013

Umat Istimewa di Bulan Istimewa

Bulan Ramadhan adalah bulan yang ditunggu-tunggu umat Islam untuk melaksanakan ibadah shaum. Bulan ini sangat istimewa karena bulan ini adalah bulan suci yang banyak dimanfaatkan umat Islam melakukan ibadah di siang dan malam hari.Kedatangan bulan Ramadhan tidak disia-siakan oleh umat islam. Mereka berlomba-lomba memperbanyak ibadah di bulan suci ini.Keistimewaan bulan ini banyak diterangkan dalam Al-Qur’an ataupun hadis Rasulullah SAW, bahkan umat Islam merupakan umat yang sangat beruntung di dunia ini dibandingkan dengan umat lain, terutama dalam melaksanakan ibadah shaum di bulan Ramadhan.Sebuah hadis yang diriwayatkan Ibnu Abbas ra, bahwa ia mendengar Rasulullah SAW bersabda, ''Ketika memasuki bulan suci Ramadhan Allah SWT memerintahkan Malaikat Ridwan penjaga pintu surga. “Wahai Ridwan,...

Wednesday, July 24, 2013

Lima Ciri Manusia Bertakwa

Ibadah puasa yang saat ini kita jalani sebagaimana diperitahkan  oleh Allah SWT didalam firman-Nya QS al-Baqarah ayat 183, yang artinya, “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa.”Firman Allah tersebut terkandung makna bahwa ibadah puasa itu esensinya adalah membentuk segepap pribadi muslim yg beriman dan bertaqwa. Betapa pentingnya nilai taqwa, dan taqwa  merupakan bekal yang terbaik dalam menjalani kehidupan di dunia dan betapa tingginya derajat taqwa. Manusia yang paling mulia derajatnya di sisi Allah SWT adalah orang yang paling taqwa di antara mereka.  Paling tidak ada lima ciri-ciri secara umum kategori orang-orang bertakwa diantaranya; Pertama, dalam hidupnya gemar menginfakkan...

Saturday, July 20, 2013

Merawat Puasa

Direktur Al Wasath Institute dan Dosen Studi Islam UHAMKAHakikat dari puasa adalah menahan diri (imsyak), baik secara jasmani maupun rohani. Kata “puasa” (Sansekerta) dan memiliki arti yang mirip sama dengan kata shawm (Arab), yang maknanya adalah pengendalian diri, utamanya atas dorongan berlaku tamak.Pengendalian diri secara jasmani dengan tidak makan, minum dan melakukan hubungan suami istri dari mulai terbit fajar sampai terbenamnya matahari, sehingga apabila dilakukan akan membatalkan puasa, terkecuali jika lupa. Sedangkan secara rohani adalah dari sifat iri, hasad, dengki, takabur, ghibah, dan sebagainya.Agar ibadah puasa yang kita jalankan, seperti diingatkan oleh Nabi Muhamamd Saw, tidak sekedar “mendapatkan lapar haus dan dahaga”, maka sebagaimana tanaman, kita wajib untuk merawat...

Friday, July 19, 2013

Memegang Teguh Hati Nurani

“Manusia menadi saksi atas dirinya sendiri, walaupun ia mengemukakan dalih-dalihnya,” (QS. Al-Qiyâmah [75] : 14-15)Nurani berasal dari kata nur, yang berarti cahaya. Jadi, nuraniyyun, ialah sesuatu yang bersifat cahaya dan menerangi. Menurut ahli tasawuf, manusia terdiri dari akal, hati, nurani, syahwat dan hawa nafsu. Akal untuk memecahkan masalah, hati untuk memahami realita, nurani adalah pandangan batin, syahwat penggerak tingkah laku atau motif, dan hawa nafsu ialah kekuatan membahayakan untuk menguji manusia. Perangkat manusia tadi dipimpin oleh hati. Kalau hatinya baik, perilakunya juga baik. Sebaliknya, kalau hatinya buruk, perilakunya juga buruk. Makna nurani lebih dekat kepada hati, sehingga terkenal dengan istilah hati nurani. Sifatnya sangat ruhaniah dan mengajak manusia agar...

Thursday, July 18, 2013

Kreativitas Ramadhan

The power of Ramadhan betul-betul faktual bagi umat Islam. Dilihat dari sudut pandang dan dimensi kehidupan apa pun, Ramadhan memberikan arti penting bagi umat Islam. Puncak-puncak prestasi peradaban dan kebudayaan dunia Islam hampir semua terjadi di dalam bulan suci ini.Bulan Ramadhan bagaikan memiliki kreativitas secara khusus bagi umat Islam. Pantas kalau seluruh umat Islam selalu mendambakan kehadiran Ramadhan di dalam menjalani perjalan hidupnya. Nabi SAW pun mengajarkan doa, Allahumma balligh wa barik lana Ramadhan (Ya Allah sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan dan berkahilah kami di dalamnya).Bulan Ramadhan menjadi penting bukan hanya karena di dalamnya ada rukun Islam berupa puasa dan zakat atau banyaknya ibadah-ibadah sunah yang amat istimewa yang hanya ada di dalamnya. Tetapi...

Wednesday, July 17, 2013

Melatih Lidah untuk Berpuasa

“Tiada satu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS Qaaf [50]: 18)Lidah tidak bertulang. Petatah itu menggambarkan bagaimana lidah bisa membawa si pemiliknya menuju pintu surga atau menuju pintu neraka. Bahaya yang ditimbulkan oleh lidah sangat besar, dan petaka yang bermula darinya juga luar biasa. Abu Bakar Ash-Shiddiq ra Pernah memegang lidahnya sambil menangis dan berkata, “Inilah yang mendatangkan berbagai bencana padaku.”Lidah memiliki banyak “penyakit” yang bisa membawa pemiliknya mendapatkan malapetakan seperti perkataan dusta, gosip, adu domba, perkataan kasar, mencela, perkataan kotor, kesaksian palsu, kata-kata laknat, cemoohan, merendahkan orang lain, dan sebagainya. Karena itu tidak aneh jika banyak perkataan yang menghantarkan...

Tuesday, July 16, 2013

Inilah Keutamaan Tarawih

Qiyam Ramadhan adalah istilah lain dari shalat tarawih dan termasuk dalam qiyamul lail yang menjadi kebiasaan para orang saleh. Shalat Tarawih hukumnya sunnah muakkadah (yang dikukuhkan) berdasarkan hadis dari 'Aisyah RA.Rasulullah SAW shalat di masjid lalu diikuti oleh orang banyak. Pada hari kedua diikuti lebih banyak, kemudian pada hari ketiga para sahabat kumpul banyak, tetapi Rasulullah tidak keluar. Pada pagi harinya beliau bersabda, ‘Aku telah melihat apa yang kamu sekalian lakukan, tidaklah ada yang mencegahku untuk keluar kecuali karena takut shalat Tarawih diwajibkan atas kamu’. (Muttafaq alaih).Ibadah ini merupakan taqarrub kepada Ilahi yang paling agung. Al-Hafidz Ibnu Rajab berkata, Seorang mukmin pada bulan Ramadhan menggabungkan dua jihad untuk melawan nafsunya; jihad siang...

Monday, July 15, 2013

Marhaban ya Ramadhan, Selamat Datang Bulan Suci

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (QS al-Baqarah: 183)Marhaban ya Ramadhan, selamat datang bulan suci Ramadhan. Kata itu yang saat ini banyak diserukan umat Islam di seluruh dunia. Di masjid-masjid, mushala, televisi, koran-koran, radio hingga mailing list dan phone sellular pribadi, ungkapan selamat datang tampil dengan berbagai ekspresi yang variatif.Marhaban ya Ramadhan sepatutnya bukan sekadar ucapan selamat datang yang terlontar dari mulut belaka. Sebab bulan yang penuh berkah ini sepatutnya disambut suka cita dan kebahagian hati yang diekspresikan , tetapi kebahagian hati yang diekspresikan dengan perubahan tindakan dan perilaku.           ...

Puasa dan Gerakan Kejujuran

“Saya mendengar Rasulullah bersabda, ‘Puasa adalah perisai selama yang bersangkutan tidak merusak’. Lalu ada yang bertanya, ‘Dengan apa merusaknya?’ Jawab Rasulullah SAW. ‘Dengan berbohong atau bergunjing.” (Hadis Riwayat Abi Ubaidah RA)   Belum lama seorang kawan datang ke rumah. Dalam perbincangan santai, dia mengeluhkan, mengapa saat ini kejujuran menjadi hal yang paling sulit ditemukan. Sehingga menurut si kawan itu, kejujuran menjadi sesuatu yang sangat mahal dan berharga. Tidak salah kawan tersebut mengeluhkan hal tersebut. Mungkin kita sedikit sepakat bahwa saat ini sedikit sulit mencari orang-orang yang memegang teguh nilai-nilai kejujuran; jujur dalam berkata dan jujur dalam bertindak. Namun tidak adil juga jika kita terus mengkritisi hingga memprotes terhadap...

Saturday, July 13, 2013

Persiapan Ramadhan

Marhaban ya Ramadhan. Alhamdulillah, kita dipertemukan lagi dan diizinkan Allah untuk berjumpa dengan Ramadhan. Tidak semua orang diberi umur panjang, kesehatan, dan hidayah. Ibarat perjalanan panjang, perlu persiapan dan bekal. Berikut ini kita bicara sedikit tentang tiga persiapan, yaitu persiapan niat, doa, dan ilmu.Persiapan segala persiapan adalah niat. Karena itu, niatkan puasa ini hanya karena Allah. Hanya untuk Allah. Bukan untuk diet, bukan untuk penghargaan manusia, bukan untuk dipuji manusia. Murni karena Allah (lillahi). Tapi, masih sangat boleh meminta ampunan-Nya, rahmat-Nya, minta dinaikkan derajat, minta tetesan kemuliaan dari-Nya.Saya pribadi membedakan antara niat dan doa. Niat benar-benar urusannya ke atas (kepada Allah). Tidak ada urusan dengan manusia, yang bila ada orang,...

Thursday, July 04, 2013

10 Teman Iblis

Dalam riwayat Imam Bukhari, diceritakan, suatu saat ketika sedang duduk, Rasulullah saw didatangi seseorang. Rasul bertanya kepadanya: “Siapa Anda?” Ia pun menjawab: “Saya Iblis.” Rasul bertanya lagi, apa maksud kedatangannya. Iblis menceritakan kedatangannya atas izin Allah untuk menjawab semua pertanyaan dari Rasulullah saw.Kesempatan itu pun digunakan Rasulullah saw untuk menanyakan beberapa hal. Salah satunya mengenai teman-teman Iblis dari umat Muhammad saw yang akan menemaninya di neraka nanti? Iblis menjawab, temannya di neraka nanti ada 10 kelompok.Yang pertama, kata Iblis, haakimun zaa`ir (hakim yang curang). Maksudnya adalah seorang hakim yang berlaku tidak adil dalam menetapkan hukum. Ia menetapkan tidak semestinya. Tak hanya hakim, dalam hal ini bisa juga para penegak hukum secara...

Wednesday, July 03, 2013

Menjemput Rezeki-Nya

Tatkala turun perintah hijrah dari Mekkah menuju Madinah, seorang sahabat Rasulullah SAW, Abdurrahman bin Auf berada dalam rombongan tersebut. Ia adalah salah seorang sahabat Rasul yang kaya raya, dermawan, saleh dan dijamin masuk surga. Sesampainya di Madinah, Nabi Muhammad SAW, mempersaudarakan kaum muhajirin dengan kaum anshar. Pada saat itu, Abdurrahman bin Auf, dipersaudarakan dengan seorang penduduk Madinah (kaum anshar) yang kaya raya dan pemurah bernama Sa’ad bin Rabi’. Setelah mereka berdua berikrar dan saling berpelukan, kemudian Sa’ad bin Rabi’ menawarkan harta dan istrinya kepada Abdurrahman bin Auf. “Aku memiliki harta yang banyak dan dua orang istri. Ambillah separuh dari hartaku dan pilihlah salah satu istriku yang menurutmu paling cantik. Aku akan menceraikannya agar kau dapat...

Tuesday, July 02, 2013

Nasihat Arab Badui

Seorang Arab Badui pulang dari pengembaraannya. Tidak lama kemudian, Abu Ja’far al-Manshur, seorang Khalifah Abasiyah, memanggilnya. Arab Badui ini diminta untuk bercerita tentang kesan perjalanannya. Khalifah pemoles Baghdad ini bermaksud untuk memastikan bahwa tiada yang semegah Baghdad. “Benar!” demikian kesan lelaki Badui yang polos ini. “Baghdad megah, tapi angker. Rajanya sulit ditemui!” Dilanjutkanlah kisah perjalanannya itu dengan membandingkan Chang-an, ibu kota Cina, di mana ia sempat sangat lama berkunjung. “Kotanya rapi, kaisarnya sudah tua namun bijaksana.”Dengan bersemangat, si Arab Badui ini terus melanjutkan kisahnya. Ketika semakin uzur, kaisar ini mulai kehilangan daya dengar. Dia mulai tuli dan teramat sedih yang mendalam. Para menteri menghiburnya. “Aku sedih bukan...

Monday, July 01, 2013

Menegakkan Keadilan

Adalah seorang perempuan dari Bani Makhzum meminjam suatu barang dari orang lain tapi kemudian mengingkarinya. Diakuinya barang itu sebagai miliknya. Ketika Rasulullah saw mendengar berita ini langsung memerintahkan agar dipotong tangannya. Dia dianggap telah mencuri barang orang lain dengan sengaja. Kejadian ini memusingkan bangsa Quraisy, karena pelakunya adalah wanita turunan suku yang terhormat dan putusan hukumannya adalah potong tangan.  Dan hal ini dianggap sebagai kehinaan bagi suku Quresy. Oleh sebab itu mereka mengutus Usamah ra ( seorang sahabat yang dianggap dekat dengan Rasulullah saw) untuk meminta keringanan agar dibatalkan hukum potong tangan tersebut. Setelah mendengarkan permohonan Usamah,  Rasulullah saw menjawab dengan tegas: Apakah kamu meminta pertolongan (keringanan)...

Page 1 of 802123Next