-

Wednesday, September 07, 2011

Tahun Depan Bukit Gentong Kudu Dipapas

Kapolda Jabar, Irjen Pol. Putut Eko Bayuseno menegaskan berdasarkan hasil evaluasi, secara umum arus lalu lintas pada arus mudik dan balik di wilayah hukum Polda Jabar pada Lebaran tahun ini berjalan lacar.

Meskipun di beberapa titik terjadi kemacetan. Misalnya saat H+2 dan H+3 kemacetan terjadi di wilayah Tasikmalaya, Garut, dan Bandung karena banyak masyarakat yang mengunjungi objek wisata.

"Selain itu yang harus menjadi perhatian kita untuk mengurai kemacetan tahun depan adalah persimpangan Jomin-Mutiara dan Limbangan serta Gentong. Perbaikan infastruktur di kedua lokasi ini sangat urgen. Untuk Jomin-Mutiara, perlu ada jembatan layang. Sementara di Limbangan dan Gentong bukit Getong kudu dipapas untuk memperlebar jalan," ungkap Putut kepada wartawan di Gedung Sate, Jln. Diponegoro Bandung, Selasa (6/9).

Dikatakan, kendala di persimpangan Jomin-Mutiara adalah penyempitan jalan atau bottleneck. Untuk mengatasi kemacetan di titik ini, saat arus mudik tahun ini pihaknya mengalihkan arus lalu lintas di kilometer 66.

Kendaraan dari Tol Cikampek diarahkan ke Sadang. Ketika sampai di pertigaan Mutiara menuju Jomin ke kanan, diluruskan ke arah Cikampek. Dengan begitu, kemacetan di pertigaan Mutiara-Jomin tidak terlalu parah.

"Oleh karena itu, dalam mengantisipasi kemacetan di titik ini kami akan berkoordinasi dengan pemprov untuk membangun jembatan layang di pertigaan Jomin-Mutiara. Nanti pemprov yang membuat proposal kegiatan pembangunan ini untuk disampaikan ke pemerintah pusat," jelasnya.

Sedangkan kemacetan di sekitar Limbangan, Malangbong, dan Gentong, diakibatkan karena tanjakan Gentong ada tikungan yang terlalu tajam. Karena terlalu tajam, kendaraan-kendaraan besar pasti akan mengambil ancang-ancang ke kanan.

Karena jika tetap mengambil jalur kiri, tidak kuat menanjak. Hal ini akan menyebabkan arus kendaraan dari atas mengalami hambatan.

Anggaran 2012

Di tempat yang sama Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan mengungkapkan untuk mengkaji hal ini pihaknya sudah menugaskan Bina Marga dan Bappeda Jabar. "Pembangunan jembatan layang ini usulan dari teman-teman di kepolisan. Ya, nanti akan kita kaji oleh Bappeda dan Dinas Bina Marga," jelas Heryawan.

Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga Jabar, M. Guntoro pihaknya juga sudah berencana membangun fly over di Pertigaan Jomin-Mutiara dan pemangkasan bukit di Limbangan dan Gentong untuk memperlebar jalan. "Mudah-mudahn tahun 2012 pengerjaan pembangunan di kedua lokasi tersebut bisa dilaksanakan," ungkap Guntoro.

Pembahasan pembangunan jembatan layang di Jomin-Mutiara dan pemangkasan bukit di Limbangan dan Gentong, katanya akan dibawa ke rapat bersama di Kementerian Pekerjaan Umum di Batam, pekan ini. Rapat tersebut membahas anggaran program pembangunan infrastruktur tahun 2012.

"Insya Allah rencana pembangunan jembatan layang dan pelebaran jalan itu akan dimasukkan dalam rencana pembangunan infrastruktur di tahun 2012. Untuk teknisnya nanti dibicarakan kembali. Rencananya jalan yang akan dilebarkan dengan memapas bukit sekitar tiga kilometer. Sementara panjang jembatan di Jomin-Mutiara sekitar 800 meter," kata Guntoro. (B.96)** sumber : (GALAMEDIA)

Artikel yang Berkaitan

0 komentar:

-

Post a Comment