Bandung - Petugas gabungan dari sejumlah instansi melakukan pemeriksaan parsel jelang lebaran 2011. Sayangnya, petugas lebih memilih inspeksi mendadak (sidak) di mal, ketimbang memeriksa penjual parsel di pinggir jalan yang kini menjamur.
"Di mal itu banyak bermacam-macam produknya dan dijual untuk kalangan menengah atas," ujar Kadisperindag Kota Bandung Nana Supriatna usai sdiak jelang lebaran 2011 di mal Riau Junction, Selasa (16/8/2011).
Nana menjawab pertanyaan wartawan saat ditanya kenapa alasan memilih memeriksa parsel di mal. Kepada wartawan dia berjanji bakal memeriksa pula parsel-parsel yang terpang di pinggir jalan.
"Tentu saja nanti yang di pinggir jalan kami periksa juga. Lusa bisa dilakukan," janjinya.
Saat sidak di dua mal yakni Carrefour Kiaracondong dan Riau Junction, petugas gabungan antara lain dari Disperindag, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, dan BBPOM Bandung, menyatakan parsel beragam kemasan serta berisi bermacam produk itu layak dikonsumsi.
"Setelah petugas memeriksa, disimpulkan parsel yang dijual di mal tersebut 100 persen bagus," ucapnya.
Lebih lanjut Nana menambahkan, konsumen harus selektif serta teliti sebelum membeli parsel. Nana pun memberikan tips bagi konsumen yang hendak membidik parsel.
"Yang paling penting saat memilih parsel yakni kemasan produk haru utuh dan tidak penyok, kondisi produk masih disegel, dan ada tanda kadaluarsa," tutup Nana.
(bbn/ern)
sumber : bandung.detik.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago