Anggaran Tahun 2012 Terbatas
Tidak Ada Taman Baru
Pada tahun 2012 Pemkot Bandung tidak akan menambah jumlah taman. Hal tersebut disebabkan keterbatasan dana dan lahan. Untuk itu Pemkot Bandung melalui Dinas Pemakaman dan Pertamanan (Diskamtam) hanya menganggarkan dana untuk pemeliharaan ruang terbuka hijau (RTH) dan penghijauan taman.
Kepala Diskamtam Kota Bandung, Yogi Supardjo mengatakan, anggaran untuk pemeliharaan RTH dan taman di tahun 2012 ini hanya Rp 5 miliar, sama dengan tahun lalu. "Untuk penambahan taman, kemungkinan tidak ada. Tahun ini kita hanya akan lakukan pemeliharaan saja. Keterbatasan lahan dan dana masih menjadi kendala," kata Yogi ketika dihubungi wartawan di kantornya, Jln. Seram, Rabu (11/1).
Dana yang tersedia, kata Yogi, akan digunakan untuk perbaikan dan revitalisasi sejumlah taman. Saat ini di Kota Bandung ada 604 taman, 240 taman di antaranya dikelola langsung oleh Pemkot Bandung.
Pihaknya akan mempercantik sejumlah taman yang ada, termasuk taman-taman mobile. "Tapi kita masih menunggu evaluasi gubernur terkait anggaran. Mungkin baru triwulan kedua akan mulai dilakukan pekerjaannya," papar Yogi.
Selain memelihara dan mempercantik taman, pihaknya juga berharap Kimpraswil Provinsi akan kembali meneruskan pekerjaan untuk penataan taman di bawah fly over Pasupati mulai dari Balubur hingga Cihampelas. Pihaknya akan mendorong penataan agar kawasan tersebut lebih cantik.
Taman di bawah fly over yang sudah ditata baru dari Cikapayang hingga Balubur. Pihaknya pun saat ini masih menunggu pelimpahan dari Kimpraswil Provinsi. "Sekarang kita masih menunggu pelimpahan dari mereka (Kimpraswil). Mudah-mudahan secepatnya dan pembangunan section Balubur Cihampelas juga segera dilakukan," tambahnya.
Disinggung mengenai upaya lain untuk penambahan RTH, Yogi menyatakan pihaknya hanya menunggu dibukanya lahan baru. Namun untuk masalah itu, seluruhnya diserahkan kepada bagian aset. Kondisi eksisting RTH, tambah Yogi, saat ini baru mencapai 10,031 persen. Hingga tahun 2013, pihaknya menargetkan luasan RTH bisa mencapai 11 persen.
"Dengan segala upaya yang kita lakukan, mudah-mudahan target capaian RTH seluas 11 persen di tahun 2013 bisa tercapai," imbuhnya. (B.114)** Galamedia Kamis, 12 Januari 2012
Tidak Ada Taman Baru
Pada tahun 2012 Pemkot Bandung tidak akan menambah jumlah taman. Hal tersebut disebabkan keterbatasan dana dan lahan. Untuk itu Pemkot Bandung melalui Dinas Pemakaman dan Pertamanan (Diskamtam) hanya menganggarkan dana untuk pemeliharaan ruang terbuka hijau (RTH) dan penghijauan taman.
Kepala Diskamtam Kota Bandung, Yogi Supardjo mengatakan, anggaran untuk pemeliharaan RTH dan taman di tahun 2012 ini hanya Rp 5 miliar, sama dengan tahun lalu. "Untuk penambahan taman, kemungkinan tidak ada. Tahun ini kita hanya akan lakukan pemeliharaan saja. Keterbatasan lahan dan dana masih menjadi kendala," kata Yogi ketika dihubungi wartawan di kantornya, Jln. Seram, Rabu (11/1).
Dana yang tersedia, kata Yogi, akan digunakan untuk perbaikan dan revitalisasi sejumlah taman. Saat ini di Kota Bandung ada 604 taman, 240 taman di antaranya dikelola langsung oleh Pemkot Bandung.
Pihaknya akan mempercantik sejumlah taman yang ada, termasuk taman-taman mobile. "Tapi kita masih menunggu evaluasi gubernur terkait anggaran. Mungkin baru triwulan kedua akan mulai dilakukan pekerjaannya," papar Yogi.
Selain memelihara dan mempercantik taman, pihaknya juga berharap Kimpraswil Provinsi akan kembali meneruskan pekerjaan untuk penataan taman di bawah fly over Pasupati mulai dari Balubur hingga Cihampelas. Pihaknya akan mendorong penataan agar kawasan tersebut lebih cantik.
Taman di bawah fly over yang sudah ditata baru dari Cikapayang hingga Balubur. Pihaknya pun saat ini masih menunggu pelimpahan dari Kimpraswil Provinsi. "Sekarang kita masih menunggu pelimpahan dari mereka (Kimpraswil). Mudah-mudahan secepatnya dan pembangunan section Balubur Cihampelas juga segera dilakukan," tambahnya.
Disinggung mengenai upaya lain untuk penambahan RTH, Yogi menyatakan pihaknya hanya menunggu dibukanya lahan baru. Namun untuk masalah itu, seluruhnya diserahkan kepada bagian aset. Kondisi eksisting RTH, tambah Yogi, saat ini baru mencapai 10,031 persen. Hingga tahun 2013, pihaknya menargetkan luasan RTH bisa mencapai 11 persen.
"Dengan segala upaya yang kita lakukan, mudah-mudahan target capaian RTH seluas 11 persen di tahun 2013 bisa tercapai," imbuhnya. (B.114)** Galamedia Kamis, 12 Januari 2012