Bandung - Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung Erwan Setiawan siap mundur dari partai berlambang segitiga mercy itu. Hal itu jika Demokrat menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk menggulingkan Ketua Umum Anas Urbaningrum seperti rumor yang beredar.
"Tidak ada yang namanya itu (Munaslub - red). Itu hanya diwacanakan orang tidak bertanggungjawab di luar Demokrat," kata Erwan saat ditemui di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Senin (4/7/2011).
Disinggung jika ternyata terjadi Munaslub, Erwan menyatakan akan mundur dari keanggotaan Demokrat.
"Tidak akan pernah ada (Munaslub). Saya yang pertama akan keluar dari Demokrat jika seperti itu (ada Munaslub)," tegas Erwan.
Erwan mengatakan, di Munas lalu Anas Urbaningrum terpilih dengan suara mayoritas. Dukungan itu pun jelas berasal dari DPC Demokrat berbagai daerah.
"Pak Anas kemarin menang secara mutlak dan didukung DPC-DPC. Kami akan terus mendukung Pak Anas sampai akhir periode kepemimpinannya," ungkapnya.
Wacana Munaslub sendiri mencuat karena tidak kunjung tuntasnya kasus di internal Demokrat, apalagi pasca terbongkarnya kasus korupsi di Kemenpora yang menyeret nama Bendahara Umum Nazaruddin. Bahkan nama Anas disebut-sebut sebagai salah satu penerima uang haram.
Disinggung hal itu, Erwan mengaku sudah berbicara lansung dengan Anas. "Masalah Anas menerima suap itu dusta dan fitnah tidak bertanggungjawab. Saya sudah bicara sama Pak Anas. Saya sangat percaya Pak Anas," tandas Erwan.
(ors/ern)
sumber : bandung.detik.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago