Bandung - Bentrok antara kubu Yayasan Perguruan SMK Jabar dan kubu Perkumpulan Lyceum Kristen (PLK) menimbulkan dua korban luka. Keduanya alami luka lecet dan bocor di kepala. Namun tidak diketahui asal kubu mereka.
Hal itu disampaikan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Jaya Subriyanto kepada wartawan di sekitar SMAK Dago, Jalan IR Juanda, Senin (18/7/2011). Menurutnya selain dua korban luka, dua kendaraan yang diparkir di dalam sekolah pun rusak parah.
Mobil Avanza dengan Nopol D 1360 XM, hangus dibakar massa. Satu lagi mobil sedan dengan nopol B 1190 AV, kacanya pecah. "Belum diketahui pemilik mobil itu," ujar Jaya.
Kini sejumlah polisi masih berjaga-jaga di sekitar sekolah. Sementara jalan yang tadi sempat ditutup selama 1,5 jam kini dibuka dan berangsur normal kembali.
Kerusuhan ini berawal dari adanya klaim kedua belah pihak mengenai lahan sekolah. Tadi sore, kubu PLK membawa spanduk yang berisi pernyataan 'Pengumuman Tanah Milik Perkumpulan Lyceum Kristen (PLK) (D/H Het Christelijklyeum) berdasarkan sertifikat hak guna bangunan No.1223, 1224,1228, 1220, 1230,1231, 1232 seluas 19.640 meter persegi serta mempunyai kekuatan hukum tetap berdasarkan putusan PN Bandung nomor 245/Pdt/G/1991, Pengadilan Tinggi Bandung nomor 218/Pdt/1992/PT Bandung, putusan Mahkamah Agung RI Nomor 58 PK/Pdt/1995 dan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor 74/G/TUN/202/PTUN JKT, Jo.No 247/B/TUN/TMTT/PT TUN JKT, Jo. No 261K/TUN/2033, JO. No.54 PK/TUN/2008,'
Selama ini sekolah itu ditempati oleh Yayasan Perguruan SMK Jabar.
(ern/ern)
sumber : bandung.detik.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago