K4-11 Penemuan mayat bayi dalam tas plastik di bawah jembatan Kali Penthung Kecamatan Patuk, usai diperiksa tim medis, Rabu (15/6/2011) pagi. GUNUNGKIDUL, - Sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki, ditemukan di bawah jembatan Kali Pentung, jalur Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di Dusun Karangsari, Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Rabu (15/6/2011) pagi. Mayat bayi yang masih lengkap dengan ari-ari dan tali pusarnya tersebut, awalnya ditemukan Suatminah (30), warga setempat yang hendak mencuci pakaian di bawah jembatan Kali Penthung. Saat ditemukan bayi berjenis kelamin laki-laki ini, dalam kondisi mengenaskan. Selain pada bagian kepala sudah hancur yang dimungkinkan terbentur batu saat dilempar ke sungai, tubuh bayi malang ini juga sudah dipenuhi belatung. Diperkirakan bayi ini merupakan hasil hubungan gelap, dan oleh ibunya dibuang ke bawah jembatan sejak 3 hari yang lalu. Salah satu saksi, Suatminah (30) mengatakan, bungkusan plastik berwarna hitam tersebut, sudah diketahuinya sejak tiga hari yang lalu. Baru saat akan mencuci pakaian di kali bawah jembatan, ia mencium bau busuk yang menyengat. "Saya kawatir akan mengotori air yang akan digunakan untuk mencuci pakaian, kemudian saya memindahkan bungkusan plastik tersebut ke lokasi lain. Karena penasaran, saya buka tas plastik tersebut dan ternyata berisi mayat bayi, lengkap dengan ari-ari dan tali pusarnya," kata Suatminah. Tersiarnya kabar ditemukannya mayat bayi ini, spontan menjadi tontonan warga yang kebetulan melintas. Sampai saat ini belum diketahui siapa ibu yang tega membuang bayinya di bawah jembatan ini. Usai dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, dan olah TKP dari kepolisian mayat bayi tersebut dikirim ke Rumah Sakit Sarjito Yogyakarta, untuk dilakukan otopsi.
sumber : www.kompas.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago