Bandung - Musim depan, manajemen Persib diminta untuk tidak mengintervensi pelatih yang menangani tim Maung Bandung. Sebab, dari segi teknis pelatih pasti punya kemampuan meracik tim, sementara manajemen tidak.
"Harapan saya Persib musim depan tidak ada intervensi dari manajemen terhadap pelatih. Tolong beri keleluasaan penuh pada pelatih," tegas Giantoro, mantan libero Persib era 1970-an saat ditemui detikbandung di Kantor Pengcab PSSI Kota Bandung, Jalan Gurame, Senin (27/6/2011).
Musim ini, Persib punya komposisi pemain terbaik dibanding tim lain di Indonesia. Pemain asing, timnas, mantan pemain timnas, hingga pemain muda berkualitas duduk di skuad 'Maung Bandung'. Namun prestasi Persib tidak segemilang materi pemain yang dimiliki.
"Saya berpikir manajemen terlalu banyak intervensi pada pelatih, misalnya dalam perekrutan pemain dan pemain yang diturunkan di pertandingan. Padahal seharusnya pelatih tidak diintervensi," jelasnya.
Untuk musim depan, pelatih pun sebaiknya diberi kebebasan untuk merekrut pemain yang diinginkannya. "Pelatih sebaiknya dibebaskan merekrut pemain sesuai kebutuhannya," kata Giantoro.
Jika diberi kebebasan sejak awal, manajemen dan publik bisa melihat gagal atau tidaknya pelatih menangani 'Maung Bandung'.
Sebab jika ada campur tangan manajemen dalam hal teknis kemudian Persib tidak berprestasi maksimal, pelatih bisa beralibi ada campur tangan pihak lain.
"Tapi kalau diberi kebebasan, manajemen bisa langsung memecat pelatih jika prestasi Persib tidak memuaskan karena pemain merupakan pilihan pelatih," jelas Giantoro.
(ors/ern)
sumber : bandung.detik.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago