K-4-11 Haryadi, dari Dishubkominfo Kabupaten Gunungkidul tewas dalam lomba lari yang diikutinya. GUNUNGKIDUL, KOMPAS - Tangis Titik Sunyiati pecah setelah mengetahui suaminya Haryadi (36), warga Kepek, Kecamatan Wonosari, sudah terbaring tak bernyawa di salah satu ruangan di Instalasi Gawat Darurat, RSUD Wonosari, Rabu (4/5/2011) siang.Haryadi adalah salah satu peserta lomba lari memperingati hari pendidikan nasional (Hardiknas) di Kabupaten Gunungkidul. Ia meninggal dunia secara mendadak usai mengikuti lomba yang berlangsung di alun-alun Wonosari, siang tadi. Kematian Haryadi, yang selama ini menjadi salah satu pegawai Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Gunungkidul, juga mengagetkan rekan-rekan sekerja korban. Mereka langsung mendatangi RSUD Wonosari, untuk membuktikan kabar kematian Haryadi. Lomba lari yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Nasional, Kabupaten Gunungkidul ini melombakan lari sejauh 5 kilometer. Menurut Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga yang sekaligus menjadi panitia lomba lari, Bahron Rosyid, awalnya korban start bersama peserta lain dalam kondisi sehat. Tak lebih dari 1 kilometer perjalanan, korban merasa sesak nafas dan tidak melanjutkan perjalanan. Kemudian korban diantar rekan korban kembali ke lokasi start di alun-alun Wonosari. "Tak berapa lama tiba-tiba korban terjatuh, dan sejumlah rekan korban melarikannya ke RSUD Wonosari namun nyawa korban tak terselamatkan," kata Bahron Rosyid. Meski belum ada keterangan pasti dari RSUD Wonosari, namun kuat dugaan kematian korban diakibatkan serangan jantung. Setelah pemeriksaan dari petugas medis maupun petugas identifikasi Polres Gunungkidul tidak ditemukan adanya tanda-tanda mencurigakan. Kini, jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.