K15-11 Salah seorang wali murid SDN Gadel II Surabaya histeris menolak ujian nasional ulang bagi putra-putrinya, Senin (6/6/2011) SURABAYA, — Ratusan wali murid dan warga di sekitar SD Gedel II Surabaya berteriak histeris saat anggota Komisi D DRPRD Surabaya menggelar inspeksi mendadak di lokasi sekolah, Senin (6/6/2011).Beberapa wali murid yang sudah berkumpul sejak pagi di depan sekolah sempat memaksa masuk bertemu anggota DPRD Kota Surabaya untuk meminta agar tidak ada ujian nasional (UN) ulang bagi putra-putrinya.Desi, salah seorang wali murid, mengaku kasihan melihat putranya, Mahesa, saat mendengar kabar bahwa UN di sekolahnya akan diulang lagi. "Anak saya sempat sakit saat mendengar semua teman-temannya tidak lulus dan ujiannya diulang lagi," katanya.Selain menolak ujian ulang, wali murid juga meminta agar Kepala Sekolah SDN Gadel II Surabaya Sukatman tidak dimutasi ke tempat lain, serta mengembalikan nama baik sekolah. 'SDN Gadel II sudah banyak berjasa bagi warga Gadel. Karena itu, kembalikan nama baik SD ini," ujar Desi sambil meneteskan air mata.SDN Gadel II di Kelurahan Gadel, Kecamatan Tandes, ini dilaporkan oleh salah seorang wali murid ke Dinas Pendidikan Kota Surabaya karena dicurigai menyusun strategi menyontek massal dengan sumber contekan yang melibatkan putranya, Al.Sementara itu, tim independen yang dibentuk Pemerintah Kota Surabaya sebelumnya merekomendasikan tidak akan ada ujian ulang karena berdasarkan hasil pemeriksaan pada lembar jawaban tidak ditemukan hasil jawaban yang sama secara signifikan.
sumber : www.kompas.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago