Bandung - Mak Ipoh, pebatik tua asal Tasikmalaya mendapat life time achievement dari Yayasan Batik Jawa Barat dan Jamsostek pada malam puncak Duta Batik Jabar 2011, Minggu (5/6/2011) malam di Cihampelas Walk, Kota Bandung.
Pebatik berusia 84 tahun itu dianggap berjasa dan paling konsisten memajukan batik Jawa Barat. Mak Ipoh sudah 50 tahun membatik dan hingga kini tangan-tangan keriputnya masih memegang canting.
Penghargaan ini baru pertama kali diberikan dalam dua kali pelaksanaan ajang Duta Batik Jabar.
"Ini untuk memberikan penghargaan bagi para pebatik. Bayangkan Mak Ipoh sudah 50 tahun membatik sampai kini. Beliau mengenal batik sejak sekolah dasar," ujar Ketua Yayasan Batik Jawa Barat, Sendy Rahmania, Yusuf usai acara, Minggu (5/6/2011) malam.
Selain kepada Mak Ipoh, penghargaan serupa juga diberikan kepada Ibu Mu'Minah dari Cirebon yang berusia 60 tahun. Keduanya didaulat naik ke atas panggung sebelum pengumuman Duta Batik Jawa Barat 2011.
"Masih banyak lagi yang sudah mendedikasikan hidupnya untuk batik selama puluhan tahun. Kebanyakan saya temukan di daerah yang memang kuat akan batiknya, seperti Cirebon, Tasikmalaya, dan Garut," sebut Sendy.
Ia berharap Mak Ipoh dan Ibu Mu'minah dijadikan role model bagi duta batik terpilih dan kaum muda agar mau memajukan batik. Tidak terbatas pada kaum wanita saja, tapi pria pun mesti akrab dengan membatik.
"Dengan perkembangan industri batik seperti saat ini, batik bisa menjadi mata pencaharian," ucap Sendy yang memakai rok batik padu padan dengan kebaya ungu.
(ern/bbn)
sumber : bandung.detik.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago