"Asupan kalsium di Indonesia ini masih rendah. Jumlah konsumsi susu juga masih rendah. Per orang per tahun baru 10 liter, sementara Malaysia saja 25 liter per orang per tahun. Kita kurang dari setengahnya," ujar Ketua Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (Perosi) Jawa Barat dalam acara Anlene Scan the Nation di restoran Rice Bowl Mal BIP, Minggu (16/10/2011).
Berdasarkan data dari Internasional Osteoporosis Foundation (IOF) tahun 2009 di 14 negara Asia diketahui bahwa asupan kalsium orang asia masih rendah. Hal itu membuat orang Asia yang berpostur kecil (massa tulang juga kecil) lebih berisiko terkena osteoporosis. Dari 1.300 mg kalsium yang dibutuhkan per hari, rata-rata orang Asia hanya memenuhi 450 mg.
"Filipina dan Indonesia adalah negara yang asupan kalsiumnya terendah diantara negara lainnya di Asia," kata Marina.
Padahal menurutnya, penting bagi masyarakat untuk mengkonsumsi susu untuk asupan kalsium yang penting untuk mencegah osteoporosis. "Kalau tidak suka susu kan bisa diganti dengan makanan berbahan susu lainnya seperti yoghurt atau es krim," tuturnya.
sumber : bandung.detik.com