SOREANG, (PRLM).- Dalam tiga hari pelaksanaan sejak Senin (5/12) hingga Rabu (7/12), sekitar 1,2 juta warga Kabupaten Bandung tercatat ikut serta dalam program pemberian obat massal pencegahan (POMP) filariasis 2011. Jumlah tersebut setara dengan 46 persen dari total sasaran keikutsertaan 2,6 juta warga.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Achmad Kustijadi mengatakan, sejak pencanangan program POMP filariasis tahun ketiga memang dinilai lebih lancar dibandingkan dua tahun sebelumnya. “Rata-rata cakupan pelayanan di setiap pos minum obat mencapai 50-60 persen,†kata Achmad saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (8/12).
Di beberapa wilayah seperti Kecamatan Nagreg, tambah Achmad, cakupan pelayanan bahkan mencapai 87-89 persen. Namun ia mengakui, cakupan pelayanan yang masih rendah memang masih terjadi di wilayah lain. Di Kecamatan Baleendah misalnya, cakupan pelayanan masih berkisar antara 42-43 persen dari sasaran dalam jadwal yang ditetapkan.
Kendati demikian, secara keseluruhan capaian sasaran keikutsertaan warga dalam POMP filariasis 2011 dinilai cukup menggembirakan. Betapa tidak, setengah dari target sudah tercapai meski pelaksanaan program masih menyisakan waktu 12 hari hingga 20 Desember 2011 mendatang. (A-178/A-88)***
sumber : www.pikiran-rakyat.com
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Achmad Kustijadi mengatakan, sejak pencanangan program POMP filariasis tahun ketiga memang dinilai lebih lancar dibandingkan dua tahun sebelumnya. “Rata-rata cakupan pelayanan di setiap pos minum obat mencapai 50-60 persen,†kata Achmad saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (8/12).
Di beberapa wilayah seperti Kecamatan Nagreg, tambah Achmad, cakupan pelayanan bahkan mencapai 87-89 persen. Namun ia mengakui, cakupan pelayanan yang masih rendah memang masih terjadi di wilayah lain. Di Kecamatan Baleendah misalnya, cakupan pelayanan masih berkisar antara 42-43 persen dari sasaran dalam jadwal yang ditetapkan.
Kendati demikian, secara keseluruhan capaian sasaran keikutsertaan warga dalam POMP filariasis 2011 dinilai cukup menggembirakan. Betapa tidak, setengah dari target sudah tercapai meski pelaksanaan program masih menyisakan waktu 12 hari hingga 20 Desember 2011 mendatang. (A-178/A-88)***
sumber : www.pikiran-rakyat.com
