Bandung - Kota Bandung masih berada dalam 10 besar kota tujuan wisata di Indonesia. Untuk tetap terus eksis, Bandung dituntut untuk menjaga dan mengelola aset yang dimiliki. Hal itu dikemukakan Sekretaris Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Kebudayaan dan Pariwisaya Winarno Sudjas.
"Ada magnet yang jadi daya tarik wisatawan mancanegara (wisman) untuk datang. Selama bisa jaga daya tarik itu, kumbang (wisatawan-red) akan terus datang," ujar Winarno kepada wartawan usai menghadiri 'Peningkatan Pelayanan di Bandar Udara Husein Sastranegara', di Wisma Sompil Basuki Bandara Husein Sastranegara, Selasa (26/4/2011).
Dijelaskan Winarno, Kota Bandung sendiri jadi salah satu magnet penarik karena punya berbagai keunggulan yang dicari wisatawan. Selain itu, berbagai kemudahan dan fasilitas juga tersedia.
Misal keberadaan bandara, tempat belanja, rumah makan, hingga tempat hiburan. "Bandung jadi salah satu destinasi tujuan wisatawan asing karena aksesibilitasnya terpenuhi," katanya.
Winarno menjelaskan, wisman yang datang ke Bandung kebanyakan merupakan peluberan wisman yang datang ke Jakarta. "Biasanya tujuan wisman ini ke Jakarta kemudian mengunjungi Bandung juga. Ini biasanya sepaket juga dengan program perjalanan yang ditawarkan pihak travel," jelasnya.
Meski ada di posisi 10 besar sebagai tujuan wisata, Winarno mengaku tidak tahu jumlah wisman yang datang ke Bandung. "Pokoknya Bandung masuk 10 besar. Terbesar itu Jakarta dan Bali," tandasnya.
Winarno menambahkan, Kota Bandung jangan terlena dengan prestasi yang diraih sekarang. Berbagai inovasi pun harus terus diciptakan untuk menarik minat wisatawan, baik lokal maupun asing datang ke Bandung. "Harus ada inovasi terus," tegasnya.
(ors/tya)
sumber : bandung.detik.com
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago