TWITTER via reWcuZ Garis polisi dipasang di sekitar Masjid Mapolresta Cirebon, Jumat (15/4/2011) setelah sebuah bom bunuh diri meledak dan melukai puluhan orang jemaah masjid yang sedang menunaikan shalat Jumat. CIREBON, KOMPAS - Kapolresta Cirebon, Ajun Komisaris Besar Herukoco usai menjalani operasi di Rumah Sakit Pertamina Cirebon, Jumat (15/4/2011), pukul 23.00 masuk ke ruang perawatan intensif pukul 02.15, Sabtu (16/4/2011). Rupanya masih ada serpihan bom yang belum bisa dikeluarkan dari tubuhnya."Hampir semua benda asing di tubuhnya sudah terangkat, tinggal tiga bagian yang masuk agak dalam belum bisa dikeluarkan," ujar Humas RS Pertamina Cirebon, Muhammad Nur, Sabtu.Herukoco dijadwalkan menjalani operasi lanjutan untuk mengeluarkan seluruh serpihan bom yang tertancap di bagian belakang tubuhnya. Hanya saja, Nur belum bisa memastikan jadwalnya sebelum berkonsultasi dengan dokter yang mengoperasi Herukoco.Kapolresta Cirebon terluka parah setelah ledakan bom bunuh diri terjadi pada shalat Jumat di masjid yang terletak di kompleks Mapolrestabes. Selain menyebabkan puluhan orang terluka karena serpihan yang menancap ke tubuh, pelaku meninggal dunia karena ledakan tersebut.
Apa itu Progressive Web Apps?
8 years ago