TWITTER via reWcuZ Ambulans dari Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon dan Rumah Sakit Bhayangkara di sekitar lokasi ledakan bom bunuh diri di Mapolresta Cirebon, Jumat (15/4/2011), untuk mengevakuasi korban. JAKARTA, KOMPAS - Kepala Kepolisian Resort Kota (Kapolresta) Cirebon AKBP Herukoco menurut rencana akan dirujuk untuk menjalani perawatan lanjutan di RS Pusat Pertamina, Jakarta. Heru menjadi salah satu korban dalam peristiwa bom bunuh diri di Masjid Adz Zikro, Kompleks Mapolresta Cirebon, Jumat (15/4/2011) lalu. Rencananya, Heru akan dipindahrawatkan ke Jakarta pada hari ini, Minggu (17/4/2011). Herukoco yang sebelumnya dirawat di RS Pertamina Cirebon. Namun belum diketahui pukul berapa Herukoco akan diberangkatkan ke Jakarta. Berdasarkan informasi yang beredar, orang nomor satu di Polresta Cirebon, itu akan diberangkatkan pagi sekitar pukul 09.00. Dia akan diberangkatkan ke Jakarta dengan menggunakan helikopter milik Polda Jabar. Dirujuknya Herukoco ke Jakarta karena pertimbangan keluarga. Sebab, hampir seluruh keluarga dan saudara Herukoco tinggal di Jakarta. Pasca-operasi pengambilan serpihan bom, masih ada beberapa serpihan yang bersarang di tubuhnya. Serpihan tersebut berada di bagian tangan. Ia juga mengalami luka di bagian punggung, kepala, dan kaki, akibat terkena serpihan material bom berupa paku, mur, dan baut.